Yakin perencanaan keuangan sudah benar? Jangan keburu tenang, pastikan kamu tahu ciri perencanaan keuangan sudah benar ini!
Apa saja? Ketahui selengkapnya di artikel video Finansialku di bawah ini.
Apa kabar? Masih di rumah aja, ‘kan? Masih patuh protokol kesehatan saat berada di luar rumah, ‘kan?
Sekedar mengingatkan, pandemi belum selesai, corona masih ada di sekitar kita. Lebih baik diam di rumah kalau tidak ada keperluan mendesak, ditemani dengan ratusan video dari kanal youtube Finansialku yang dijamin nggak bakal bikin bosen.
Jangan lupa juga untuk tekan tombol subscribe di bawah ini dan nyalakan lonceng agar Sobat Finansialku tidak ketinggalan video-video terbaru dari Finansialku, ya!
Ciri Perencanaan Keuangan Sudah Benar
Kamu, dan kita semua tentu punya tujuan keuangan. Entah itu ingin liburan, ingin melanjutkan pendidikan, atau tujuan-tujuan keuangan lainnya.
Mengingat setiap orang punya tujuan keuangan yang berbeda satu sama lain, maka dari itu perencanaan keuangannya pun pasti berbeda, dong?
Tapi biar begitu, sebeanrnya ada beberapa tolak ukur dan ciri perencanaan keuanganmu sudah benar, lho! Apa saja? Ini dia!
#1 Timbul Rasa Tenang
Perencanaan itu kita rancang untuk mengurangi beban hidup kita, bukannya malah menembah beban hidup.
Ketika membuat perencanaan keuangan, kamu malah tersiksa dan terikat, mungkin ada yang salah dengan perencanaan keuanganmu.
Kalau kamu merasa ada yang tidak beres, kamu bisa coba untuk melakukan financial check up di aplikasi Finansialku yang bisa diunduh di Google Play Store atau Apple Apps Store.
Cuma lewat aplikasi Finansialku, Sobat Finansialku bisa langsung melakukan konsultasi terkait hasil Financial Check Up bersama perencana keuangan EKSKLUSIF dan GRATIS!
Ini bisa dinikmati oleh pengguna premium, dengan berlangganan Rp 350 ribu untuk 365 hari penuh alias 1 tahun! Murah, ‘kan? Tunggu apa lagi? Unduh aplikasinya sekarang, ya!
Download Aplikasi Finansialku Sekarang!!
#2 Tahu Ke Mana Perginya Uangmu
Selama kamu masih tidak tahu ke mana larinya uang kamu, pasti kamu belum melakukan perencanaan keuangan yang benar.
Dengan perencanaan keuangan, kamu akan merencanakan ke mana saja uang kamu pergi sebelum kamu belanjakan uang kamu.
Jadi, sudah pasti kalau kamu melakukan perencanaan keuangan, kamu akan tahu ke mana saja uang kamu yang akan pergi dan uang kamu yang sudah pergi.
#3 Semakin Dekat Dengan Tujuan Keuangan
Perencanaan keuangan dibuat agar kita bisa mencapai tujuan. Jadi, otomatis perencanaan yang baik akan membawa kita semakin hari semakin dekat pada tujuan.
Misalnya perencanaan keuanganmu saat ini adalah untuk memiliki keamanan keuangan, kamu akan menyisihkan 20% pendapatan ke pasar saham, namun ternyata saat terjadi keadaan darurat, uangnya tidak bertambah, malahan berkurang.
Strategi perencanaan keuangan ini tidaklah tepat karena malah menjauhkan kamu dari kemanan keuangan.
Intinya, kamu harus menguasai juga setiap kendaraan yang kamu pakai untuk mencapai tujuan keuangan kamu.
#4 Tidak Bokek di Akhir Bulan
Perencanaan keuangan yang udah kamu lakukan akan membuat kamu lebih mindful dan mengetahui ke mana aja uang kamu pergi.
Maka, kamu tidak akan pernah lagi mengalami bokek di akhir bulan, karena astinya dalam perencanaan keuangan ada tahan membuat anggaran yang membuat kamu tetap memiliki uang sesuai kebutuhan di tanggal muda ataupun tanggal tua.
#5 Punya Kendali Penuh Atas Uang
Kamu tidak lagi diperbudak uang, kamulah yang mengendalikan uang kamu. Karena perencanaan keuanganmu sudah matang, maka kamu bisa mengendalikan kapan dan ke mana uang kamu akan keluar.
Kalau kamu masih khawatir, bingung, dan damai sejahtera yang kamu punya diambil oleh uang, maka perencanaan keuanganmu belum benar.
Nah, itu dia lima ciri perencanaan keuangan sudah benar yang bisa kamu jadikan tolak ukur atau review atas perencanaan keuanganmu yang sudah berjalan. Bagaimana hasilnya? Apakah kamu punya semua cirinya? Yuk, beritahu kami lewat kolom komentar!
Jangan lupa untuk bagikan informasi ini sebanyak-banyaknya lewat pilihan platform yang tersedia di bawah ini, agar teman-teman dan keluargamu tidak terlambat dan bisa mencapai tujuan keuangan mereka dengan cerdas. ya!
dilema besar