Segera lakukan 3 tips menambah dana darurat saat PSBB ini, belum terlambat untuk memulai sebelum keadaan semakin memburuk!
Apa saja? Ketahui semuanya di artikel video Finansialku di bawah ini!
Beberapa kota di Indonesia mulai menjalankan kebijakan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar). Sudah tahu apa itu PSBB dan bedanya dengan karantina wilayah dan darurat sipil?
Tenang, kalau belum tahu, Sobat Finansialku bisa menontonnya di rangkaian video bagian pertama di bawah ini!
Sudah ditonton? Sekarang, Sobat Finansialku sudah tahu, dong, apa artinya PSBB? Nah, di video ini, Melvin Mumpuni, salah satu Perencana Keuangan sekaligus founder dari Finansialku.com, akan memberikan tips menambah dana darurat ketika PSBB.
Sebelum masuk ke pembahasan lebih lanjut, jangan lupa untuk tinggalkan jejak sekaligus memberikan dukungan untuk kanal youtube Finansialku, dengan meninggalkan komentar, menekan ikon suka, dan menekan tombol subscribe di bawah ini. Terima kasih!
Tips Menambah Dana Darurat Di Saat Pembatasan Sosial Berskala Besar
Sobat Finansialku, berapa kali jumlah pengeluaran yang sudah disiapkan sebagai dana darurat? Sudah 6-12 kali? Atau baru 2-5 kali pengeluaran per bulan?
Nah, apabila Sobat Finansialku sudah menyiapkan dana darurat hingga 12 bulan, Sobat Finansialku bisa sedikit bernafas lega, karena keuangan masih bisa tetap bertahan selama kebijakan PSBB berlangsung.
Tapi kalau Sobat Finansialku baru memiliki dana darurat sebesar 5 bulan, masih bisa diandalkan, tapi tidak hanya dalam waktu yang terlampau sebentar.
Artinya, ada sedikit rasa kewaspadaan untuk Sobat Finansialku yang baru memiliki dana darurat sebesar 5 kali pengeluaran per bulan.
Yang menjadikannya bahaya adalah, kalau dana darurat Sobat Finansialku kurang dari tiga bulan. Lalu bagaimana caranya untuk menambah dana darurat di keadaan atau masa-masa kritis seperti saat ini?
Tips Menambah Dana Darurat#1 Cairkan Aset
Tips pertama, apabila Sobat Finansialku memiliki aset investasi saham atau reksa dana, apabila keadaan finansial Sobat Finansialku sudah terjepit, maka segera jual aset yang bisa dijual.
‘Kok dijual? ‘Kan, pasar saham lagi anjlok?’
Ya. Pasar saham memang sedang merah, investasi Sobat Finansialku sedang dalam masa merugi. Tapi adakah pilihan lain yang lebih baik?
Apabila Sobat Finansialku sejak awal, mendahulukan dana darurat sebelum menyeburkan diri ke investasi, Sobat Finansialku tidak perlu dihadapkan pada pilihan sulit seperti ini.
Jadi, ketika kita butuh dana darurat, satu-satunya jalan adalah dengan menjual aset investasi dan mulai mengisi tabungan dana darurat sedikit demi sedikit.
#2 Kurangi Pengeluaran Tidak Penting
Tips kedua, cobalah untuk mengurangi pengeluaran yang tidak terlalu penting atau di luar kebutuhan primer. Sobat Finansialku pasti tahu, apa saja yang termasuk ke dalam pengeluaran sekunder dan tersier, yang sebenarnya bisa dikurangi atau bahkan dihilangkan sama sekali anggarannya.
Tapi, apabila keuangan Sobat Finansialku sudah sehat, dana darurat sudah terkumpul, seharusnya hal ini bukan menjadi masalah besar.
Yang terpenting, Sobat Finansialku punya rem otomatis dalam diri masing-masing, untuk berhenti saat waktunya berhenti, atau ketika anggarannya sudah habis.
#3 Cari Tambahan Penghasilan
Tips ketiga ini adalah tips yang paling sulit dilakukan dalam keadaan krisis seperti ini.
Bagaimana kita bisa mendapatkan tambahan penghasilan, sementara beberapa perusahaan di Indonesia malah merumahkan atau bahkan melakukan PHK besar-besaran pada karyawannya?
Sebenarnya, ada beberapa celah yang bisa kita manfaatkan untuk menambah penghasilan kita. Seperti salah satunya menjual masker dan kebutuhan kesehatan lainnya.
Atau ide lainnya, kita bisa menjual jamu dalam kemasan botol satu liter untuk dipasarkan ke teman-teman terdekat.
Akan selalu ada celah untuk kita menjadikannya ladang bisnis sebagai penghasilan tambahan. Jadi, mulailah untuk berpikir, celah apa yang bisa dimanfaatkan untuk cuan?
Selain tiga tips di atas, ada kah tips lainnya yang bisa ditambahkan? Kalau ada, segera sampaikan pada kami melalui kolom komentar agar Sobat Finansialku lainnya bisa membaca dan mempraktekan tips tersebut, ya!
Selain memberikan tips baru di kolom komentar, Sobat Finansialku juga bisa membagikan tiga tips di atas kepada rekan atau keluarga agar semakin banyak orang yang siap secara finansial, dalam menghadapi kondisi kritis seperti saat ini. Terima kasih!
dilema besar